Sebuah Rumah yang Kuharap Milik Kita

Sumber: www.citramaja,com (edited by me)

I prayin' you’re the one I build my home with...

Ada sebuah pikiran panjang yang menyeruak diam-diam ke dunia. Perihal masa depan, investasi, dan rumah impian. Kepadamu, Kak, aku mau berbagi keinginan itu. Sebab, pikiranku masih percaya bahwa kamulah orang yang akan ada di masa depan. Membangun rumah bersamaku dan hidup di dalamnya, selamanya.

Rumah seperti apa yang kau mau, Kak? Seperti rumahmu yang nyaman, penuh buku, punya kolam dan gazebo, atau seperti apa? Jujur saja, aku suka rumahmu, rumah orangtuamu di sana. Tetapi, aku lebih suka rumah kita nanti, seminimalis apapun bentuknya. Hanya saja aku mau dua hal, Kak, halaman luas dan perpustakaan di dalamnya. Sebab, aku tahu, kamu suka baca buku, pun denganku.

Setiap hari, aku bermimpi soal memiliki rumah sendiri. Itu sebabnya aku menabung, seberapapun gajiku sebagai part timer dan review blogger. Sampai suatu hari mamaku bilang, "Uangmu ditabung, nanti buat beli rumah." Serupa dengan pesanmu waktu itu yang menyuruhku menabung untuk masa depan.

Rumah? Ya, rumah. Sebuah bangunan yang semakin hari semakin mahal harganya. Sempat berpikir apakah aku mampu mengumpulkan uang sebanyak itu untuk membeli rumah? Angka-angka yang ditampilkan sungguh menciutkan hatiku. Aku ketakutan tidak bisa melunasi cicilannya. Beberapa kali mataku sempat melirik spanduk iklan perumahan yang ada di jalan. Tetapi, ah lagi-lagi aku takut, Kak. Takut tidak bisa membeli rumah impianku, rumah impianmu, rumah kita.

Beberapa kali pula aku mencoba browsing di Internet soal harga rumah. Aku menemukannya, Kak. Perumahan murah di daerah Banten yang menarik perhatianku. Tentu aku akan memilih rumah yang murah, Kak. Siapa yang tidak ingin punya rumah yang nyaman dengan harga murah? Rumah Maja bisa jadi salah satu pilihannya. Dengan lokasi yang tidak terlalu pelosok, aku yakin kita akan sangat mudah mengaksesnya.

Seperti yang aku katakan tadi, aku mau punya halaman rumah yang luas atau minimal taman belakang untuk lahan bermain anak. Rumah Maja punya tawaran yang bagus untuk berbagai tipe rumah, Kak. Ada Residential dan Commercial. Untuk Residential memiliki dua tipe, yaitu tipe RE dan RS. Ukuran rumahnya pun bervariasi, mulai dari luas tanah 60 meter persegi hingga 84 meter persegi. Aku pikir ini akan cocok untuk kita yang suka tipe rumah minimalis. Tipe RS 27 - 72 punya luas bangunan  27 m2 dan luas tanah 72 m2, dengan dua kamar tidur dan 1 kamar mandi. Lahan belakang sisa bangunan masih bisa kita ubah jadi tempat bersantai ketika sore. Kamu bisa mengerjakan semua pekerjaanmu di sana sembari minum teh.

Sumber: www.citramaja.com

Kenapa aku pilih perumahan? Sebab, kita tidak perlu lagi memikirkan untuk membangun rumah dari awal, kita hanya perlu merenovasinya sesuai keinginan kita. Kita tidak perlu repot mencari lahan karena kita hanya tinggal membayar dan tinggal di rumah itu senyaman mungkin. Kita juga perlu tahu, Kak, rumah kita hari ini adalah investasi besar untuk masa depan. Kupikir kita harus punya tabungan investasi berupa rumah karena harganya yang semakin melambung di tahun-tahun ke depan.

Kak, adakah yang ingin kausampaikan perihal rumah? Atau kamu punya pikiran lain soal hunian yang nyaman untuk kita nanti? Tapi aku akan tetap merekomendasikan perumahan Citra Maja Raya kepadamu, sebab aku tahu suatu hari nanti kamu butuh suasana baru untuk lepas dari penatnya Jakarta.

Purwokerto, 15 Desember 2016. 21:30
Semoga rumah kita benar-benar ada.



Tulisan ini diikutsertakan dalam Citra Maja Raya Writing Competition 2016

Post a Comment

0 Comments